Dalam kegiatan ini, Syahrul berpatroli bersama dengan anggota Polairud Mabes Polri untuk memastikan pengawasan keluar masuknya produk pangan nasional sebelum tiba di gudang karantina Pelabuhan Tanjung Priok.
Para pejabat itu juga telah mengumumkan kesepakatan untuk memberi pasukan AS akses ke empat pangkalan lain di "kawasan strategis" di negara Asia Tenggara itu.